Kaul Perdana Enam Frater Novis Kapusin

Keenam frater novis berfoto bersama Minister Provinsial, Magister dan Socius, Pastor Paroki Nyarumkop, dan Pembimbing Retret

Ordo Saudara-Saudara Dina Kapusin (OFMCap) Provinsi Santa Maria Ratu Para Malaikat Pontianak sangat bersyukur karena barisan mereka kembali diperkuat dengan kehadiran enam Saudara Kapusin muda yang baru saja mengucapkan Kaul Perdana pada tanggal 2 Agustus 2022. Pengikraran Kaul Perdana ini dilaksanakan setelah mereka menjalani retret persiapan selama kurang lebih satu minggu di bawah bimbingan P. Ferdinandus Rufinus, OFMCap (Magister Post-Novis).

Bagi para calon biarawan Kapusin, masa novisiat merupakan masa persiapan khusus yang harus dijalani selama satu tahun penuh (disebut juga sebagai tahun kanonik). Di Novisiat St. Padre Pio, Gunung Poteng, para novis ditempa untuk menjadi pribadi-pribadi yang tangguh dalam menghidupi spiritualitas St. Fransiskus dari Assisi dan mendalami semangat khas para Saudara Kapusin perdana. Proses pendidikan ini tidak terlepas dari peran sentral dua formator yang bertugas di sana, yaitu P. Yosef Astonoaji, OFMCap (Magister Novis) dan P. Felix Triono, OFMCap (Socius Novis). 

Tahun ini, persaudaraan Ordo Kapusin Provinsi Pontianak dianugerahi dengan enam orang Saudara muda. Keenam Saudara Kapusin muda tersebut adalah: Fr. Florianus Denny (Paroki Gembala yang Baik, Kuala Dua – Keuskupan Sanggau), Fr. Yustinus Ngeta (Paroki Santo Yosef, Doki – Keuskupan Agung Ende), Fr. Agustinus Ependi (Paroki St. Alfonsus Maria de Liguori, Bonti – Keuskupan Sanggau), Br. Marsellus Jakarius, OFMCap (Paroki Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga, Balai Sebut – Keuskupan Sanggau), Fr. Silvester Siga Ngole (Paroki Hati Tersuci Santa Maria, Wudu – Keuskupan Agung Ende), dan Fr. Fransiskus Roy Jopito (Paroki St. Theresia dari Kanak-Kanak Yesus, Lintang Kapuas – Keuskupan Sanggau). Lima orang memilih untuk menjadi frater (fokus ke depan: untuk karya pastoral), dan satu orang memilih untuk menjadi bruder (fokus ke depan: untuk karya kategorial).

Suasana Misa Kudus penerimaan kaul perdana keenam frater novis Kapusin
Kegembiraan bersama atas kehadiran keenam frater novis Kapusin

Perayaan Kaul Perdana dibuka dengan Ibadat Sore pada hari sebelumnya (1 Agustus 2022), sekaligus pemberkatan jubah-jubah baru ber-kap, yang akan dikenakan oleh para calon pengkaul keesokan harinya. Acara puncaknya terjadi pada tanggal 2 Agustus 2022. Misa Kudus dalam rangka perayaan Kaul Perdana dilaksanakan pada pukul 9:00 WIB. Dengan bersematkan pita putih dan bunga hijau di dada kiri, keenam Saudara Kapusin muda melangkah dengan penuh sukacita, diikuti oleh P. Ferdinandus Rufinus, OFMCap (Magister Post-Novis), P. Fidelis Sabinus, OFMCap (Pastor Paroki Nyarumkop), P. Felix Triono, OFMCap (Socius Novis), P. Yosef Astonoaji, OFMCap (Magister Novis), dan P. Faustus Bagara Darmawan, OFMCap (Minister Provinsial Kapusin Pontianak). Kegembiraan tampak nyata di wajah semua Saudara Kapusin yang hadir.

Perayaan Ekaristi yang dihadiri oleh beberapa umat awam, religius, dan biarawan/ti ini berlangsung dengan meriah dan khidmat. Dalam khotbahnya, Minister Provinsial mengutip kata-kata St. Fransiskus yang berkata bahwa agunglah yang kita janjikan, namun lebih agunglah yang dijanjikan kepada kita. Pengikraran kaul yang dilakukan oleh keenam Saudara Kapusin muda pada hari ini bukan berarti bahwa mereka tidak menyadari potensialitas diri mereka untuk berkembang di dunia sekular (punya keluarga, jabatan, dan kekayaan). Mereka memilih cara hidup ini karena melihat bahwa Allah memanggil mereka untuk sebuah tujuan yang jauh lebih mulia: menjadi pelayan Tuhan di dalam dunia. Untuk itu, mereka mulai membangun komitmen dalam hidup, dan keseriusan dalam mengikuti Kristus yang Tersalib itu mereka tunjukkan dalam penghayatan ketiga kaul religius: kemiskinan, kemurnian, dan ketaatan. Oleh karena itu, Minister Provinsial berharap agar kaul-kaul yang diucapkan oleh keenam Saudara Kapusin muda hari ini akan terus dihidupi sampai ajal menjemput.

Para pengkaul perdana sedang berpose ria
Acara pemotongan kue untuk memperingati 28 tahun sebagai Provinsi Pontianak

Setelah Misa Kudus selesai, acara dilanjutkan dengan santap siang bersama. Dalam kesempatan ini, para Saudara Kapusin juga mengadakan acara pemotongan kue ulang tahun yang ke-28, sebagai momen peringatan bagi seluruh persaudaraan bahwa Ordo Saudara-Saudara Dina Kapusin Provinsi Pontianak berdiri secara mandiri sebagai sebuah provinsi sejak 21 Februari 1994. Dalam masa 28 tahun ini, Provinsi Pontianak telah menorehkan banyak sejarah yang mengagumkan di bumi Kalimantan, bahkan sekarang telah melebarkan kepaknya ke berbagai penjuru tanah air dan luar negeri. Ini merupakan suatu pencapaian yang pantas disyukuri.

Akhirnya, kepada keenam Saudara Kapusin muda yang baru saja mengikrarkan Kaul Perdana kita ucapkan: Congratulations! Semoga mereka terus setia untuk menghidupi ketiga kaul mereka dengan penuh semangat dan komitmen. Pax et bonum. – P. Pionius Hendi, OFMCap.